Reaksi kesetimbangan kimia merupakan suatu reaksi reversibel (dapat balik).
Kesetimbangan kimia merupakan suatu sistem kesetimbangan dinamis yang secara
mikroskopis, partikel-partikel bereaksi balik ke arah kiri maupun kanan dengan laju
yang sama. Akibatnya secara makroskopis proses perubahan kimia seolah-olah
terhenti sehingga tidak menunjukkan lagi perubahan-perubahan komposisi zat.
Suatu reaksi kesetimbangan dapat digeser ke arah yang kita kehendaki dengan
cara mengubah konsentrasi salah satu zat, mengubah suhu, dan mengubah tekanan
atau volume gas. Pengaruh dari faktor-faktor luar tersebut terhadap kesetimbangan,
dapat diramalkan berdasarkan pemahaman terhadap azas Le Chatelier.
Hukum kesetimbangan yang menyatakan bahwa hasil kali konsentrasi produk
dibagi hasil kali konsentrasi reaktan dan masing-masing dipangkatkan koefisien
reaksinya pada suhu tetap adalah konstan. Harga yang diperoleh dari persamaan
tersebut dinamakan tetapan kesetimbangan (K). Tetapan kesetimbangan untuk
sistem kesetimbangan gas selain dapat dinyatakan berdasarkan konsentrasi, juga
dapat dinyatakan berdasarkan tekanan parsial gas. Tetapan kesetimbangan yang
berdasarkan tekanan parsial gas disebut tetapan kesetimbangan tekanan parsial
gas atau dinyatakan dengan Kp.
Dalam dunia industri, sistem kesetimbangan sangat diperlukan untuk memperoleh
hasil yang optimal dengan waktu dan biaya tidak terlalu besar. Untuk mendapatkan
hasil yang optimal, kesetimbangan harus bergeser ke arah produk (kanan), maka faktor
konsentrasi, suhu, tekanan dan volume harus diperhitungkan, dan juga penambahan
katalis untuk mempercepat reaksi.
Ringkasan
82
Kesetimbangan kimia : keadaan suatu reaksi bolak balik yang laju reaksinya
ke kiri sama dengan ke kanan
Kesetimbangan dinamis : keadaan sistem yang setimbang tetapi di dalamnya
terjadi perubahan yang terus menerus
Kesetimbangan homogen : kesetimbangan yang semua zat pereaksi dan hasil
reaksi berfasa sama
Kesetimbangan heterogen : kesetimbangan kimia yang fasa zat-zat yang terlibat di
dalamnya tidak sama
Tekanan parsial : tekanan yang diberikan oleh suatu gas dalam campurannya
dengan gas-gas lain
Tidak ada komentar:
Posting Komentar